JAKARTA|PARADISO.CO.ID – Perusahaan digital asal Singapura MyRepublic menggandeng WIR Group Indonesia untuk membangun akses “Augmented Reality Untuk Semua” di Indonesia dalam usaha untuk menciptakan semesta “Metaverse” untuk anak bangsa.
MyRepublic berkomitmen untuk membangun konektifitas internet yang paling memadai serta menyediakan channel konten khusus untuk mengedukasi masyarakat tentang metaverse, sementara WIR Group menggenjot inovasi dalam augmented reality sebagai salah satu alat dan teknologi terpenting untuk bisa merasakan dan menavigasi semesta Metaverse. Kolaborasi yang dicanangkan pada awal September 2021 ini diharapkan dapat melahirkan produk pertamanya pada kuartal pertama 2022.
Semesta digital “Metaverse” merupakan semesta kolaboratif yang menggabungkan interaksi manusia dengan avatar serta berbagai produk dan layanan antara dunia nyata dengan dunia digital tanpa batas di mana semua bisa berlangsung secara simultan dan paralel. Konsep “Metaverse” awalnya merupakan konsep fiksi ilmiah yang seiring berkembangnya teknologi dan konektifitas menjadi kenyataan yang terus bertambah dan semakin riil.
Perkembangannya pun sangat terhubung dengan kapasitas dan kecepatan konektifitas internet yang merupakan keunggulan dari MyRepublic, yang saat ini sudah tersebar di 13 kota di Indonesia termasuk Jakarta, Tangerang, Semarang, Bandung, Bali, hingga Medan “MyRepublic bersama WIR Group berkomitmen untuk membangun metaverse ini dengan menciptakan konten hidup Augmented Reality” menurut CEO MyRepublic Andrijanto Muljono. Ia menegaskan bahwa dibutuhkan koneksi internet broadband (FTTH) super cepat untuk mendukung perkembangan metaverse sehingga lebih banyak generasi muda bisa menjadi creator dan producer dari programming dan konten, dan bukan hanya sebagai user atau konsumen.
Semesta digital baru “Metaverse” bukan hal yang sangat baru untuk masyarakat Indonesia, namun belakangan digaungkan kembali oleh pendiri Facebook Mark Zuckerberg. Dengan meningkatnya interaksi manusia secara global di ranah digital, kolaborasi individu untuk menciptakan semesta baru dengan aturan-aturan baru, dan tentunya dengan menggunakan berbagai teknologi seperti augmented reality dan virtual reality.
“Dunia metaverse ini tidak terbatas, namun untuk menavigasi serta berinteraksi di dunia ini diperlukan cara-cara khusus. Kami turut serta membangun metaverse dengan keahlian kami dalam pengembangan augmented reality terkini yang bisa menjawab kebutuhan metaverse masa depan”, ujar Michael Budi, CEO dari WIR Group.
Ia menambahkan bahwa WIR Group akan bekerjasama dengan MyRepublic untuk menciptakan berbagai virtual spaces beserta avatars nya untuk digunakan para users dalam berinteraksi dan bertransaksi; di mana virtual spaces yang dimaksud berupa pasar virtual, hingga museum.***
Editor – Igo Kleden