BALI|PARADISO INDONESIA – Tuksedo Studio Bali akhirnya menggelar Pameran Mobil Klasik di Bandara Ngurah Rai Bali pada Rabu (19/4). Ketua MPR RI Bambang Soesatyo pun berkesempatan hadir.
Bambang Soesatyo menyebutkan pameran mobil klasik oleh Tuksedo Studio Bali menjadi salah satu bukti bahwa anak muda milenial Indonesia mampu menghasilkan dan mengembangkan karya bermutu kelas dunia.
Dia mengatakan Tuksedo Studio Bali merupakan bengkel kenamaan yang mampu mereplika berbagai jenis mobil terutama mobil-mobil klasik bertempat di Ketewel, Kabupaten Gianyar, Bali patut menjadi contoh bagi anak muda Indonesia untuk terjun mengembangkan bisnis secara mandiri yang mampu bersaing di pasar global.
Seperti diketahui, Tuksedo Studio adalah UMKM industri otomotif yang menyediakan dan memasarkan produk berupa mobil sport klasik yang bahan-bahannya diimpor dari beberapa penyedia,
Pameran ini kata Bambang Susatyo patut menjadi contoh bagi anak muda Indonesia untuk terjun mengembangkan bisnis secara mandiri yang mampu bersaing di pasar global.
“Kalau anak muda kota sudah kembali ke desa, berbisnis di desa, rejeki kota, lalu bisnisnya mengglobal itu baru anak muda yang luar biasa. Inilah kekuatan bangsa kita yang harus diapresiasi,” ucapnya.
Bambang hadir secara langsung dalam pembukaan Tuksedo Studio Exhibition di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai sebagai bentuk dukungan terhadap karya anak bangsa yang memiliki ketertarikan dan kemampuan khusus di bidang otomotif.
“Saya bukan beli mobilnya, tetapi saya beli maha karyanya. Karya yang harus kita banggakan. Kalau mobil banyak bisa kita pilih yang lebih hebat dari ini banyak, tetapi saya beli ini karena saya beli maha karyanya. Hasil karya anak-anak bangsa kita,” bebernya
Founder Tuksedo Studio Laksamana Gusti Handoko mengatakan, beberapa koleksi mobil klasik yang dibuat di Tuksedo Studio Bali antara lain 300SL Gullwing, 550 Spyder, Porsche 356 Speedster, Porsche 356 Coupe, Toyota 2000 GT, BMW 507, Aston Martin DB5 dan Ferrari 250 GTO. Mobil-mobil tersebut sudah dipasarkan kepada pembeli luar negeri seperti Amerika dan Spanyol maupun kolektor dalam negeri seperti Raffi Ahmad, Ahmad Sahroni dan juga Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, serta beberapa yang lainnya.
Gusti mengatakan, pada awalnya Tuksedo Studio merupakan UMKM yang menghimpun anak-anak muda yang memiliki kemampuan pada bidang otomotif. Namun, setelah berjalan beberapa tahun, Tuksedo Studio akhirnya menjadi suatu industri otomotif yang menyediakan dan memasarkan produk berupa mobil sport klasik yang bahan-bahannya diimpor dari beberapa penyedia.
Kali ini, Tuksedo Studio memilih Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Tuban, Kabupaten Badung, Bali sebagai tempat pameran, karena menurut Gusti, maha karya seniman Bali tersebut sudah saatnya dipamerkan kepada wisatawan baik domestik maupun mancanegara. Ini juga sebagai ajang untuk menunjukkan bahwa Bali memiliki karya-karya yang berkualitas yakni mobil sport klasik.***igo