Home Event Meriah Perayaan Imlek 2025 di GWK Bali

Meriah Perayaan Imlek 2025 di GWK Bali

by Igo Kleden
0 comment

BALI, PARADISO INDONESIA  – Liburan panjang Tahun Baru Imlek 2025 di GWK Cultural Park  seru dengan gelaran program khusus.  Ada Pertunjukan Baraong dan MyMelali Market dan ramai dikunjungi wisatawan.

Pertunjukan Baraong yang diadakan di hari Selasa, Kamis dan Jumat, khusus untuk liburan Imlek  dipentaskan
setiap hari hingga tanggal 31 Januari 2025.

Sementara itu MyMelali Market dilaksanakan pada  27-29 Januari 2025.

Seperti diketahui pertunjukan Baraong mulai dipentaskan di Bulan Desember tahun lalu, menghadirkan 5 Barong
Bali dalam 1 panggung, dikemas dengan cerita petualangan Pangeran Baranata dalam mencari sosok barong mitologis dalam upaya mengembalikan kedamaian di kerajaannya.

Pertunjukan Baraong ini berbeda dari Pertunjukan Barong biasa karena didukung oleh lebih dari 30 orang penari dan dipadukan dengan aransemen musik, koreografi teatrikal, visual serta tata lampu yang menakjubkan. Bagi para
pengunjung yang telah memiliki tiket masuk GWK, dapat memperoleh tiket pertunjukan Baraong dengan harga khusus yaitu Rp 50.000 per orang. Sementara MyMelali GWK Market juga menyemarakan liburan imlek kali ini. MyMelali diselenggarakan untuk mewadahi para pelaku UMKM dan industri ritel kreatif untuk memasarkan langsung produknya kepada para pengunjung GWK Cultural Park.

Bertempat di area Plaza Bhagawan, para pengunjung dapat menikmati beragam pilihan makanan dan minuman, ataupun koleksi pernak-pernik kreatif yang apik, mulai dari pilihan gelang manik-manik, koleksi baju Bali, tie-dye, hingga beragam makanan dan minuman yang menggugah selera.

Baca Juga:   Komunitas Women For Bali Gelar Acara Fesyen, Kriya,  Kuliner dan Pariwisata  Melalui Platform Digital

Sebagai rangkaian dari MyMelali GWK Market, digelar pula workshop tari untuk anak-anak usia sekolah dasar yang ingin mengasah talenta menari Bali. Para pengajar GWK Menari merupakan seniman-seniman muda dari Sanggar Seni GWK yang tampil setiap hari menyuguhkan tari-tarian secara regular.

MyMelali GWK Market juga bertepatan dengan rangkaian Hari Arak Bali ke-3 yang jatuh pada tanggal 29 Januari 2025. Berkolaborasi dengan Asosiasi Tresnaning Arak Brem Bali, GWK Cultural Park menjadi tempat diadakannya seremoni peringatan Hari Arak Bali ini.

Acara ini terbuka untuk umum, dan juga menjadi ajang untuk memperkenalkan arak Bali sebagai komoditas
industri minuman khas Bali.

Selain kegiatan di atas, pengunjung juga  menikmati 15 pertunjukan kesenian tradisional Bali yang dipentaskan setiap hari mulai pukul 11.00 di Amphitheater, berfoto di banyak pilihan spot foto ikonik yang ada di GWK Cultural Park, dan tentu saja menyaksikan dari dekat kemegahan Patung GWK yang merupakan salah satu patung monumental tertingggi di dunia yang menjadi ikon pariwisata kebanggaan Indonesia.

“Kami berharap wisatawan yang berkunjung ke GWK Cultural Park pada masa libur panjang ini dapat menikmati suguhan atraksi yang ada, terutama MyMelali Market dan pertunjukan Baraong yang menjadi unggulan di GWK Cultural Park”, ujar Ch. Rossie Andriani, Direktur Operasional GWK CulturalPark.

Para pengunjung juga dapat dengan mudah membeli tiket di website www.gwkbali.com atau pada saat
kedatangan di GWK Cultural Park

Baca Juga:   Hyundai Hadirkan Fasilitas Service dan Spare Parts untuk Dukung Penggunaan Kendaraan Listrik Resmi Hyundai untuk G20 Summit 2022

Seperti diketahui Garuda Wisnu Kencana Cultural Park merupakan ikon pariwisata dan taman budaya unggulan di Bali yang berlokasi di Desa Ungasan, Kabupaten Badung, Di bawah manajemen PT Alam Sutera Realty Tbk,

GWK Cultural Park berkembang menjadi destinasi dan venue MICE berkelas dunia yang menggabungkan keindahan seni, landscape art dengan latar kemegahan Patung Garuda Wisnu Kencana.

Sejak diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia, Ir. Joko Widodo pada 22 September 2018, GWK Cultural Park terus memantapkan eksistensinya sebagai destinasi wisata dan venue MICE terbaik di Indonesia.

Kawasan GWK Cultural Park terdiri dari berbagai venue antara lain Plaza Wisnu, Lotus Pond, Amphitheater, Taman Indraloka, kemudian Festival Park yang memiliki luas area hingga 5.000 meter persegi dengan kapasitas lebih dari 10.000 orang, hingga Mandalaloka dengan luas mencapai 1,4 Ha yang dapat menampung hingga lebih dari 25.000 orang. Sebagai salah satu destinasi pariwisata terbaik di Bali, GWK Cultural Park secara konsisten membangun citra sebagai taman budaya yang menyuguhkan berbagai atraksi, meliputi pertunjukkan budaya, atraksi hiburan, beragam karya seni patung dan juga seni lansekap tebing-tebing kapur yang unik. Selain itu GWK Cultural Park juga menawarkan destinasi wisata kuliner dengan pesona Bukit Ungasan di Jendela Bali Restaurant dan Beranda All You Can Eat Indonesian Cuisine. Bermacam cinderamata unik dan menarik pun tersedia di Kencana Souvenirs.

Baca Juga:   Ayo Ramaikan FESTIVAL BAHARI KUTA, 1 - 4 Oktober 2023

Dengan reputasi internasional, GWK Cultural Park telah menjadi tuan rumah berbagai acara kelas dunia, termasuk beauty pageant Miss World, IMF-World Bank Annual Meeting 2018, hingga jamuan makan malam KTT G20 Tahun 2022 dan World Water Forum ke-10 yang baru saja berlangsung Bulan Mei di tahun 2024. Prestasi ini menegaskan kapasitas GWK Cultural Park sebagai venue terbaik untuk event-event berkelas global dengan standar keamanan yang tinggi.

Sebagai salah satu kebanggaan di bawah naungan PT Alam Sutera Realty Tbk, GWK Cultural Park terus berkomitmen untuk mengangkat seni, budaya, dan pariwisata Indonesia ke kancah global.***

Berita Terkait